Pertanggal 11 Maret 2020, WHO
sudah menetapkan COVID-19 sebagai pandemi karena angka kematiannya sudah
mencapai 4000 jiwa. Oleh karena itu, seluruh perusahaan di sektor yang non
esensial diperintahkan untuk WFH. Dalam mengatasi berbagai keterbatasan saat WHF,
berbagai perusahaan sudah mulai mencari cara paling efektif untuk mengakali
fenomena ini, seperti video conference atau menggantikan meeting menjadi
conference call.
Satu tahun pandemi
berlangsung, kegiatan menelepon menggunakan video alias video call sudah mulai
terbiasa digunakan oleh berbagai kalangan dari lapisan masyarakat. Mengingat
efektivitas yang disediakan sesuai dengan “harga” yang harus dibayar, video
call menjadi cara yang cukup ampuh untuk mengatasi masalah ruang dan waktu
ketika ingin bertatap muka.
Namun, tak jarang berbagai
perusahaan maupun institusi seperti sekolahan, masih kebingungan dalam mencari
aplikasi video conference yang sesuai dengan kebutuhanya. Di artikel berikut,
kami akan memberi kamu rekomendasi aplikasi video conference yang fleksibel dan
tips ketika kamu online meeting saat WFH.
3 Rekomendasi Aplikasi Video Conference Terbaik
Seiring perkembangannya, kini kita sudah sering mendengar istilah “video conference”, yaitu kegiatan konferensi, rapat, atau pertemuan yang bisa dilakukan melalui sambungan internet ke perangkat digital seperti komputer, laptop, bahkan smartphone.
Selain dapat digunakan untuk online meeting, aplikasi video conference juga berkembang penggunaanya seiring waktu dan kebutuhan. Seperti mengadakan online class dan virtual event. Tentunya untuk menyelenggarakanya, diperlukan aplikasi video conference yang fleksibel. Berikut ini 3 rekomendasi aplikasi video conference terbaik yang fleksibel penggunaanya.
1. Google Meet
Google Meet adalah produk dari Google yang merupakan layanan
komunikasi video yang dikembangkan oleh Google. Google Meet hadir dan
menawarkan banyak fitur yang bisa membantu penggunaan perorangan dan perusahaan
hingga skala besar sekalipun. Bisa di bilang, jika keperluanmu hanya mengadakan
online meeting, online class dan pertemuan kecil, google meet ini cocok untuk
kebutuhan tersebut. Berikut ini fitur- fitur yang bisa Anda andalkan dari
Google Meet :
1.
Dapat
mengundang hingga 100 peserta per panggilan untuk pengguna G Basic Suite, 150
orang bagi pengguna G Suite Business dan 260 orang per meeting untuk pengguna
yang membeli paket G Suite Enterprise.
2.
Mempunyai
kemampuan untuk bergabung dengan rapat dari web atau melalui aplikasi yang di
instal oleh pengguna smartphone Android dan iOS.
3.
Kemampuan
untuk melakukan rapat online dengan nomor dial-in.
4.
Jika
pengguna edisi G Suite Enterprise memakai nomor dial-in, maka kata sandi atau
password pengguna akan terlindungi.
5.
Integrasi
dengan Google Calendar untuk melakukan panggilan rapat sekali klik.
6.
Berbagi
layar untuk menyajikan dokumen, spreadsheet atau presentasi.
7.
Panggilan
terenkripsi di antara semua penggunanya.
8.
Teks
tertutup yang dihasilkan oleh adanya AI.
2. Zoom
Bisa dibilang Zoom merupakan aplikasi online meeting yang
paling fleksibel, intregasinya dengan OBS dan aplikasi-aplikasi lain pendukung
live streaming membuat aplikasi ini dapat digunakan untuk penyelenggaraan
online event. Ketika kamu mendaftarkan diri, kamu dapat fitur basic yang
sebenarnya sudah cukup mempuni, seperti:
·
Dapat melakukan meeting hingga
100 partisipan
·
Gratis 40 menit video conference. Untuk rapat
kelompok, atau online class kamu dapat mengulang lagi jika durasi sudah habis
·
Kualitas suara dan gambar HD
·
Screen-sharing
·
Akses ke virtual
background
·
Menjadwalkan hingga merekam keseluruhan meeting
·
Dan juga dapat membagi partisipan menjadi beberapa “ruangan”
dengan fitur Breakout Rooms
3. Webex
Perusahaan
Cisco, merilis aplikasi video call bernama “Webex” yang juga
bisa digunakan melalui web
browser. Melalui Webex, kamu bisa melakukan video conference dengan durasi
tak terbatas hingga 100 orang. Perlu diketahui, Webex merupakan platform
terintegrasi Cisco yang memungkinkan pekerjaan dilakukan dari jarak jauh,
misalnya rapat tanpa perlu hadir semuanya secara fisik di ruangan.
Jadi,
para pengguna dapat melakukan pertemuan secara virtual melalui video conference
di manapun dan kapanpun melalui perangkatnya masing-masing dalam waktu
bersamaan--tanpa membutuhkan ruang rapat khusus, namun tetap terjamin
keamanannya. Bicara keamanan, paltform WebEx yang kerap digunakan
untuk teleconference dan
berbagi data pun kini menerapkan sistem keamanan yang lebih terintegrasi dan
bisa melindungi data perusahaan.
Cisco
Webex dapat diintegrasikan dengan sistem video conferencing apa saja sehingga
memudahkan komunikasi dari perangkat apa saja, dimana saja dan kapan saja,
dengan dukungan kualitas video yang tajam hingga Full HD.
Tips Video Conference atau Meeting Online saat WFH
Setelah
menentukan platform mana
yang cocok untukmu, sekarang waktunya mengetahui tips yang cocok bagi kamu yang
harus work from home (WFH)
melalui pembahasan berikut
1. Persiapkan workplace yang nyaman serta perangkat
teknologi yang dibutuhkan
Demi
menghindari perasaan bosan atau tertekan ketika bekerja dari rumah, kamu perlu
menyiapkan tempat senyaman mungkin sehingga kamu bisa tetap produktif.
Menyiapkan tempat
khusus atau proper untuk kamu bekerja merupakan hal penting. Hal ini membuat
kamu fokus dan terhindar dari hal-hal yang dapat mendistraksi kamu ketika kamu
bekerja di rumah. Ketika kamu bekerja di ruang keluarga, sedangkan aktifitas di
ruang keluarga tersebut cukup ramai oleh penguhuni rumah, hal tersebut akan
membuatmu terdistraksi dari apa yang harus kamu kerjakan.
Jangan
lupa untuk menyiapkan perangkat teknologi yang kamu butuhkan, seperti komputer,
laptop, atau HP untuk menghubungkan perangkatmu dengan internet atau video call.
2. Sebisa mungkin, samakan jam bekerja di kantor
dengan di rumah
Salah
satu keuntungan WFH adalah kamu tak perlu menghabiskan waktu di perjalanan ke
kantor. Namun, bukan berarti kamu bisa bermalas-malasan dan bangun lebih siang,
ya!
Tetaplah
bangun pagi seperti biasanya, mandi dan berpakaian bersih dan rapih, dan
bekerjalah pada jam kerja kantor. Hal ini penting untuk menjagamu tetap
produktif selama kamu di rumah aja.
3. Usahakan agar tetap terhubung dengan rekan kantor
Meski
bekerja dari rumah, bukan berarti kamu hanya bekerja sendirian. Pastikan
komunikasimu dengan rekan kantor tetap terhubung agar kamu terhindar dari rasa
kesendirian ketika melakukan isolasi.
Ada
atau tidak ada kerjaan yang perlu dikomunkasikan denga rekan kantormu, tetaplah
sapa rekan kantor mu walaupun mungkin hanya sekedar menanyakan kabar. Hal ini
juga penting, agar kamu tetap menjaga hubungan baik dengan rekan-rekanmu di
kantor selama kamu di rumah aja.
Dengan demikian, walaupun
dirumah aja, kamu bisa tetap terhubung, produktif dan tetap seimbang antara jam
kantor dan jam istirahat kamu di rumah. Jangan jadikan pekerjaan sebagai
beban utamamu, karena kamu hanya akan membuatnya terlalu berat. Gunakan
kesempatan WFH untuk mengembangkan dirimu agar kamu pun tidak merasa bosan
dengan pekerjaan.